Rabu, 21 November 2012

211112♥

Happy Birthday Berli, Happy Birthday Berli, Happy Birthday, Happy Birthday, Happy Birthday Berli

Hari ini mungkin merupakan hari yang paliiiiiing bahagia yang pernah aku rasain, karena hari ini ulang tahun aku yang ke-15. Banyak ucapan plus doa dari keluarga, sahabat, temen-temen smp, oxy (temen-temen kelas X.3), kakak kelas aurora, ataupun yg lainnya. Mereka merupakan orang-orang yang gak pernah aku lupain. Aku juga sangat berterima kasih sama mereka. Apalagi sama oxy dan keluarga. Maacih surprise, kue, plus kadonya.

Thank You For Today My Family, Oxy, & Friends =)). I Didn't Forget Your Surprise. LAFYOU ALL


Senin, 19 November 2012

Ilana Tan 4 Season




“Sekarang... Saat ini saja... Untuk beberapa detik saja... aku ingin bersikap egois. Aku ingin melupakan semua orang, mengabaikan dunia, dan melupakan asal-usul serta latar belakangku. Tanpa beban, tuntutan, atau harapan, aku ingin mengaku. “Aku mencintainya.”

Tatsuya Fujisama- Autum In Paris



Kenapa harus takut gelap kalau ada banyak hal indah yang hanya bisa dilihat sewaktu gelap?
Kazuto- Winter In Tokyo


Aku tidak tahu kau vegetarian atau bukan dan aku tidak tahu kau suka kalkun atau tidak,tapi tolong makan saja daripada kau jatuh pingsan di tengah-tengah syuting. Kita tidak mau hal itu terjadi, bukan?
Danny Jo – Spring In London




Dulu kalau aku tak begitu, kini bagaimana aku?
 Dulu kalau aku tak di situ, kini di mana aku?
Kini kalau aku begini, kelak bagaimana aku?
Kini kalau aku di sini, kelak di mana aku?
Tak tahu kelak ataupun dulu Cuma tahu kini aku begini Cuma tahu kini aku di sini
Sonn Hee -Summer in seoul





Kutipan Novel "Summer In Seoul"


Dulu kalau aku tak begitu
Kini bagaimana aku?
Dulu kalau aku tak disitu
Kini dimana aku?
Kini kalau aku begini
Kelak bagaimana aku?
Kini kalau aku disini
Kelak dimana aku?
Tak tahu kelak ataupun dulu
Cuma tahu kini aku begini
Cuma tahu aku disini
Dan kini aku melihatmu

Sabtu, 17 November 2012

Kiki and Kiku

                Orientation
                Once upon a time, there lived two little birds in a branch of a tree.  Their names were Kiki and Kiku. They were friends but they had different characters.
                Complication (1)
                Kiki always woke up before sunrise. He always jumped from one branch to another branch, flew over the trees, and sang. Kiki felt very happy if he could see the sunrise. "Good morning, dearest Sun," greeted Kiki friendly. "Good morning, Kiki! Ho, ho, ho this morning you wake up earlier than me again," answered the Sun. Kiki and the sun chatted every day. Otherwise with Kiku. He never woke up when the sun was not above the treetops. Because slept too long and rarely exercised, Kiku often sick. Kiki was annoying by the laziness Kiku because he could not straighten his bed in the morning.
                Complication (2)
                Kiki was looking for a reason so Kiku could wake up early again. "Kiku, have you ever eat worms?" Kiki asked one day. "Not yet, how does it feel?" Kiku was interested. "Never eat worms? Then do not call yourself a bird. Each bird must have been eating real worms every morning, " said Kiki. "Kiki, I want to go to look worms," said Kiku curious. "You know where is you can find worms?" Sneered Kiki. "I do not know, " said Kiku sad.  "Hm.. I want to tell as long as you want to wake up early tomorrow. " said Kiki "Ok, All right!, " said Kiku.
                Resulation (1)
                The next day as usual, Kiku woke up before sunrise. Kiki struggled to woke Kiku. Because sleepy, Kiku often closed his eyes. "Look Kiku! Mrs. Chicken was pawing the ground! There are many worms! Do you want to eat? " said Kiki. Immediately Kiku walked while dozing. "Petok. petook! Come on Kiki, invite your friends to breakfast together, " said Mrs. Chicken. Finally, they had breakfast with joy.
                Resulation (2)
                "Kiki, I have eaten worms. So I was a real bird, " said Kiku. "But the real bird is always wake up before the sunrise," said Kiki. "I will wake up early from now because I feel my body is very healthy," said Kiku. "From now we can work together in the morning," said Kiki. "Of course! Kiki, let’s fly. One, two, three!" said Kiku. Kiki and Kiku were streaking into the air. They flew merrily among the tree branches.

Kutipan Menarik Novel "Autumn In Paris"


·         "Apakah ada yang tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak boleh dicintai? Aku tahu."
·         "Aku memang baru saja mengenalnya, tapi rasanya aku sudah mengenalnya seumur hidup."
·         "Dan tiba-tiba saja aku sadar dia telah menjadi bagian yang sangat penting dalam hidupku."
·         "Hidup ini sungguh aneh, juga tidak adil."
·         "Suatu kali hidup melambungkanmu setinggi langit, kali lainnya hidup mengempaskanmu begitu keras ke bumi." 
·         "Ketika aku menyadari dialah satu-satunya yang paling kubutuhkan dalam hidup ini..."
·         "... kenyataan berteriak di telingaku dia juga satu-satunya orang yang tidak boleh kudapatkan."
·         "Kata-kataku mungkin terdengar tidak masuk akal, tetapi percayalah, aku rela melepaskan apa saja, melakukan apa saja, asal bisa bersamanya."
·         "Tetapi apakah manusia bisa mengubah kenyataan?"
·         "Satu-satunya yang bisa kulakukan sekarang adalah keluar dari hidupnya."
·         "Aku tidak akan melupakan dirinya..."
·         "... tetapi aku harus melupakan perasaanku padanya walaupun itu berarti aku harus menghabiskan sisa hidupku mencoba melakukannya."
·         "Pasti butuh waktu lama sebelum aku bisa menatapnya tanpa merasakan apa yang kurasakan setiap kali aku melihatnya."
·         "Mungkin suatu hari nanti - aku tidak tahu kapan - rasa sakit ini akan hilang dan saat itu kami baru akan bertemu kembali."
·         "Sekarang... Saat ini saja... Untuk beberapa detik saja... aku ingin bersikap egois."
·         "Aku ingin melupakan semua orang, mengabaikan dunia, dan melupakan asal-usul serta latar belakangku."
·         "Tanpa beban, tuntutan, ataupun harapan, aku ingin mengaku. Aku mencintainya."
·         "Jangan marah padaku kalau aku menangis sekarang. Biarkan aku menangis. Hari ini saja."
·         "Selama dia bahagia, aku juga akan bahagia. Sesederhana itu." - Tatsuya Fujisawa
·         "Kau membuatku merasa lebih baik. Menyenangkan sekali memelukmu seperti ini, sampai-sampai aku takut tdk akan sanggup melepaskan diri lagi."
·         "Saat itu, ia berharap waktu bisa berhenti. Ia rela memberikan apa saja asalkan waktu berhenti saat itu."